Dalam setiap proyek konstruksi jalan, salah satu aspek paling krusial yang menentukan keberhasilan jangka panjang adalah kekuatan dan kestabilan lapisan tanah dasar. Kesalahan dalam memahami kekuatan tanah bisa berakibat pada kerusakan jalan dini, penurunan biaya manfaat, hingga potensi kecelakaan. Untuk menghindari hal tersebut, diperlukan metode pengujian tanah yang andal—salah satunya adalah Field CBR Test (California Bearing Ratio).
Field CBR Test menjadi metode standar yang digunakan untuk menilai daya dukung tanah secara langsung di lapangan. Artikel ini akan membahas secara mendalam apa itu Field CBR Test, bagaimana cara kerjanya, prosedur pelaksanaannya, serta mengapa alat ini penting untuk keberhasilan proyek jalan Anda.
Apa Itu Field CBR Test?
CBR atau California Bearing Ratio adalah tes penetrasi untuk mengevaluasi kekuatan tanah subgrade, subbase, dan base course pada konstruksi jalan. Field CBR Test merujuk pada pengujian langsung yang dilakukan di lokasi proyek (in-situ)—berbeda dari lab CBR test yang dilakukan di laboratorium.
Tes ini dikembangkan pertama kali oleh California Division of Highways pada tahun 1929, dan hingga kini menjadi standar global dalam penilaian daya dukung tanah untuk jalan raya dan bandara.
Tujuan Utama:
Menentukan daya dukung lapisan tanah di lokasi proyek
Menentukan ketebalan lapisan perkerasan jalan yang dibutuhkan
Mengidentifikasi potensi kegagalan struktur tanah dasar
Mengapa Field CBR Test Penting dalam Proyek Jalan?
Keakuratan Kondisi Lapangan
Field CBR Test memberikan hasil langsung dari kondisi tanah yang ada, tidak dimanipulasi atau berubah selama pengangkutan ke laboratorium.Efisiensi Perencanaan
Data dari CBR digunakan untuk menentukan design pavement thickness, sehingga dapat menghemat biaya konstruksi jika tanah memiliki daya dukung tinggi.Menghindari Kegagalan Konstruksi
Jalan yang dibangun di atas tanah dengan daya dukung rendah rentan retak, ambles, bahkan ambruk. Field CBR membantu mencegah risiko ini.Memenuhi Standar Teknis
Tes ini telah menjadi standar dalam berbagai panduan teknis, seperti AASHTO, ASTM D1883, dan manual PU di Indonesia.
Prinsip Kerja Field CBR Test
Field CBR Test dilakukan dengan menekan piston berdiameter standar ke dalam tanah yang telah dipadatkan dan dibasahi sesuai kondisi lapangan. Beban diberikan secara bertahap dan dicatat pada penetrasi tertentu (biasanya 2,5 mm dan 5 mm). Nilai CBR kemudian dihitung sebagai perbandingan antara tekanan aktual terhadap tekanan standar (dari uji laboratorium California):
Rumus CBR (%):
Peralatan yang Digunakan dalam Field CBR Test
Beberapa alat penting yang digunakan antara lain:
Field CBR Test Set: Unit utama yang terdiri dari jack hidrolik, proving ring atau load cell, piston penetrasi, dan frame.
Dial Gauge: Untuk mengukur penetrasi piston.
Proving Ring atau Load Cell: Untuk mengukur beban yang diberikan.
Pelat Penahan Beban (Load Platen): Agar beban dari alat tersebar merata.
Alat bantu tambahan: Tripod, water level gauge, timbangan, dan peralatan pemadatan.
Langkah-Langkah Pelaksanaan
1. Persiapan Lokasi
Bersihkan area uji dari material organik atau lepas.
Ratakan permukaan tanah.
2. Pemadatan Tanah
Jika diperlukan, tanah dipadatkan sesuai kepadatan yang diinginkan menggunakan alat pemadat manual atau mekanis.
Kelembapan juga diatur sesuai kondisi lapangan.
3. Pemasangan Alat
Letakkan pelat beban di atas permukaan tanah.
Posisi piston disesuaikan agar tegak lurus.
Dial gauge dan proving ring dikalibrasi sebelum tes.
4. Pengujian Penetrasi
Beban diterapkan dengan kecepatan konstan ±1,25 mm/menit.
Catat beban pada kedalaman penetrasi 2,5 mm dan 5 mm.
5. Perhitungan CBR
Hitung CBR menggunakan rumus sebelumnya.
Bila nilai pada penetrasi 5 mm lebih besar, maka digunakan nilai tersebut.
6. Dokumentasi dan Analisis
Semua data dicatat dalam form uji.
Analisis dilakukan untuk menentukan kebutuhan desain perkerasan.
Standar dan Pedoman Teknis
Field CBR Test mengacu pada standar internasional maupun lokal, di antaranya:
ASTM D4429 – Standard Test Method for CBR (California Bearing Ratio) of Soils in Place
AASHTO T193 – The Standard Method of Test for the CBR of Soils
Manual PU Indonesia – Mengatur tata cara pengujian tanah dalam proyek konstruksi jalan nasional
Interpretasi Nilai CBR
Nilai CBR (%) | Klasifikasi Tanah | Aplikasi Umum |
---|---|---|
< 3 | Sangat buruk (tanah lempung) | Tidak cocok untuk subgrade |
3 – 7 | Buruk | Memerlukan perkuatan tambahan |
8 – 20 | Sedang | Subgrade dengan stabilisasi |
20 – 50 | Baik | Subbase |
> 50 | Sangat baik | Base course, jalan ringan |
Kelebihan Menggunakan Field CBR Test
Data Langsung di Lapangan
Menghindari perubahan karakteristik tanah karena pengambilan sampel.Mudah dan Cepat Dilaksanakan
Tidak memerlukan laboratorium canggih, cukup dilakukan oleh teknisi terlatih di lapangan.Biaya Lebih Efisien
Mengurangi kebutuhan pengambilan sampel dan waktu tunggu hasil lab.Kompabilitas Tinggi
Sesuai dengan software desain jalan modern dan analisis mekanistik.
Kapan Field CBR Test Dibutuhkan?
Saat perencanaan dan desain awal proyek jalan
Sebagai verifikasi hasil pemadatan tanah di lapangan
Untuk analisis ketebalan perkerasan aspal atau beton
Dalam proses investigasi kerusakan jalan lama
Rekomendasi Produk Field CBR Test Berkualitas
Jika Anda sedang mencari alat Field CBR Test yang akurat, mudah digunakan, dan sesuai standar internasional, pastikan memilih produk yang telah terbukti di berbagai proyek infrastruktur nasional.
Beberapa kriteria penting dalam memilih alat:
Daya tahan dan bahan berkualitas tinggi
Akurasi pengukuran dengan sistem hidrolik presisi
Dukungan teknis dan kalibrasi berkala
Portabilitas untuk kemudahan penggunaan di berbagai lokasi
Kesimpulan
Field CBR Test adalah langkah awal yang penting dalam setiap proyek jalan. Tes ini bukan hanya memberikan gambaran tentang kondisi tanah secara akurat, tetapi juga menjadi fondasi dalam perencanaan teknis yang tepat dan efisien.
Dengan memahami prinsip kerja, cara pelaksanaan, dan bagaimana interpretasi hasilnya, Anda dapat memastikan bahwa proyek jalan Anda berdiri di atas dasar yang kuat—secara harfiah maupun teknis.
PT Global Intan Teknindo sebagai perusahaan yang bergerak di bidang monitoring system, kami melayani segala kebutuhan instrumentasi geoteknik yang anda butuhkan. Mulai dari penjualan, jasa pemasangan, hingga jasa pengamatan. Jangan abaikan kekuatan tanah. Investasikan pada pengujian CBR yang andal, dan pilih peralatan terbaik dari mitra terpercaya seperti PT Global Intan Teknindo. Untuk informasi lebih lanjut terkait jasa / produk tersebut, anda dapat hubungi kami di :
PT. Global Intan Teknindo
- Alamat: Jl. Pd. Kelapa Raya No.11, RT.1/RW.4, Pd. Klp., Kec. Duren Sawit, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13460
- Whatsapp / Email : Hubungi Kami
- Telp : 021-2284-3662
- Melalui Live Chat yang berada di pojok kanan bawah halaman website
- Untuk Melihat Produk Lainnya bisa Klik Disini